JAVASATU.COM-GRESIK- Suasana haru menyelimuti halaman Kantor Bupati Gresik pagi ini, Rabu (22/05/2024), saat 169 jemaah haji asal Kabupaten Gresik dilepas untuk memulai perjalanan suci mereka. Acara pelepasan ini dipimpin langsung oleh Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, dengan didampingi oleh Wakil Bupati Aminatun Habibah, Sekretaris Daerah Achmad Washil, Forkopimda, para tokoh agama, serta keluarga para jemaah haji.
![](https://javasatu.com/wp-content/uploads/2024/05/cjh-gresik-2024-700x394.jpeg)
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan dilanjutkan dengan sambutan dari Bupati Yani. Dalam sambutannya, Bupati Yani menyampaikan rasa syukur dan haru atas kesempatan yang diberikan kepada parajemaah haji untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.
“Saya berharap para jemaah dapat melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji dengan khusyuk dan lancar, serta kembali ke tanah air dengan predikat haji yang mabrur,” ujar Bupati Yani.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan keselamatan selama di Tanah Suci, mengingat mayoritas jemaah haji dari Gresik berusia di atas 50 tahun. Bupati Yani juga berpesan agar para jemaah saling membantu selama di Tanah Suci.
“Saya berharap nanti di Tanah Suci, semua saling bantu-membantu karena sejatinya panjengenan semua adalah saudara. Apalagi mayoritas yang berangkat haji pada tahun ini sudah berusia lanjut,” tambahnya.
Sebagai informasi, tahun ini, total jemaah haji asal Kabupaten Gresik berjumlah 2.077 orang. Komposisi usia jemaah cukup beragam, dengan dominasi usia di atas 40 tahun. Rinciannya adalah 16 orang usia 18-20 tahun, 74 orang usia 21-30 tahun, 174 orang usia 31-40 tahun, 504 orang usia 41-50 tahun, 932 orang usia 51-64 tahun, dan 353 orang berusia 65-91 tahun.
Jemaah haji dari Gresik dibagi menjadi 8 kloter, dengan dua kloter pada gelombang pertama yakni kloter 10 dan 46, serta enam kloter pada gelombang kedua yakni kloter 70, 80, 81, 82, 95, dan kloter 102. Para jemaah akan berangkat menuju Asrama Haji Sukolilo dan dijadwalkan terbang ke Tanah Suci esok hari. Mereka akan berada di Arab Saudi selama kurang lebih 40 hari untuk menjalankan rangkaian ibadah haji. (Bas/Arf)