JAVASATU-MALANG- “Program YESS ini merupakan program gagasan Kementan Republik Indonesia yang sangat strategis dan perlu kita dukung sebagai upaya dalam rangka melahirkan wirausaha milenial yang tangguh dan berkualitas di sektor pertanian,”ucap Wakil Bupati Malang Drs.Didik Gatot Subroto saat meresmikan Pelatihan Bisnis Motivasi Youth Enterpreneurship and Employment Support Service (YESS) pada Kamis(7/10/2021) pagi.

Acara yang bertempat di UPT Balai Latihan Kerja Wonojati Desa Banjararum Kecamatan Singosari Kabupaten Malang ini dihadiri oleh Assisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Bappeda Kabupaten Malang, Jajaran Perangkat Daerah Kabupaten Malang, Kepala BLK Wonojati, Penggerak Program YESS PPIU Jatim serta Camat dan Muspika Singosari.
Seperti diketahui, menjadi wirausahawan memang menjadi gengsi yang paling menarik milenial saat ini, seiring dengan pandangan berwirausaha merupakan pilihan pekerjaan dan status sosial yang baik. Sektor pertanian pun menjadi peluang usaha yang tak terbatas untuk diikuti oleh wirausahawan milenial ini.
”Generasi muda tumbuh bersamaan dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi. Generasi milenial dengan ciri kreatif, inovatif, memiliki passion dan produktif. Maka tidak salah rasanya kalau kita letakkan tanggung jawab pembangunan pertanian kepada mereka” tegas Wakil Bupati Malang.
YESS adalah salah satu sinergi program antara Kementerian Pertanian (Kementan) dan International Fund for Agricultural Development (IFAD). YESS dirancang untuk menciptakan wirausaha milenial tangguh dan berkualitas melalui Program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services serta mengembangkan potensi generasi muda dan regenerasi petani di pedesaaan untuk menjadi wirausahawan muda dan tenaga kerja profesional di bidang pertanian.
“Wirausaha sangat penting dalam pembangunan pertanian. Seperti kita tahu, nilai tambah ekonomi itu ada pada pengolahan atau bisa kita sebut processing, bisa mencapai 100 persen. Makanya, kita harus mengedukasi generasi milenial bahwa berusaha di sektor pertanian juga sangat menguntungkan,” kata Wakil Bupati Malang dalam sambutannya.
Kabupaten Malang merupakan salah satu wilayah Jawa Timur yang mempunyai kedudukan sangat strategis sebagai daerah penyangga Ibukota Provinsi Jawa Timur yang memiliki potensi besar di bidang pertanian oleh karena itu Pemerintah Kabupaten Malang tentunya tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dan berusaha memanfaatkan potensi yang ada dengan berbagai program strategis yang mana tujuan akhirnya untuk mewujudkan kemajuan daerah dab peningkatan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh khususnya di bidang pertanian.
Generasi muda juga diharapkan bisa memberikan inovasi baru .”Lewat para kaum milenial, kita berharap lahir inovasi-inovasi untuk mendukung pengembangan serta memaksimalkan pertanian. Adanya pandemi membuat perubahan dalam transaksi pembelian, dimana orang lebih banyak menggunakan jasa e-commerce. Hal ini juga harus disikapi menjadi peluang baru bagi generasi muda” tambahnya.
Program YESS lahir sebagai jawaban atas tantangan dalam permasalahan regenerasi petani. Program ini merupakan proyek percontohan pengembangan generasi muda dan regenerasi petani di pedesaan melalui penyediaan fasilitas dan bimbingan kepada generasi muda untuk menjadi wirausahawan atau tenaga kerja yang profesional di sektor pertanian.
“Besar harapan melalui pelatihan ini nanti ada ketertarikan dari generasi generasi muda yang saat ini lebih cenderung kepada dunia baru, maka hari ini pertanian dibuka kembali supaya istilahnya mereka bisa back to nature karena potensi di Kabupaten Malang hampir 70 persen wilayah pertanian, peternakan, perikanan itu menjadi komoditi yang harus di berikan kepada anak anak kita agar mereka semua bisa tertarik dengan kondisi alam yang ada di Kabupaten Malang” tegas Wabup saat ditemuai awak media. (*)