email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Sabtu, 4 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Wakil Ketua MPR Gus Jazil: Santri Harus Berani Bercita-cita Besar

by Sudasir Al Ayyubi
17 Juli 2023

JAVASATU.COM-GRESIK- Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid (Gus Jazil) mengajak para santri untuk berani memiliki cita-cita besar. Mimpi dan motivasi besar tersebut harus dimiliki setiap santri sehingga bisa terpacu untuk terus belajar dengan sungguh-sungguh dan serius dalam menatap masa depan.

Gus Jazil saat memimpin apel perdana Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Pondok Pesantren Modern Sunanul Muhtadin, Kertosono, Sidayu, Gresik. (Foto: Istimewa)

”Seluruh santri saya harapkan punya cita-cita yang besar, cita-cita yang tinggi, sekaligus kemauan yang besar untuk menjadi pejuang, untuk menjadi teladan, dan juga menata masa depan,” ujar Gus Jazil saat memimpin apel perdana Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Pondok Pesantren Modern Sunanul Muhtadin, Kertosono, Sidayu, Gresik, Senin (17/7/2023).

Di hadapan para santri Sunanul Muhtadin, terutama santri baru, Gus Jazil mengatakan bahwa masa-masa di pesantren adalah momentum emas untuk mengukir sejarah sebagai bekal menjalani kehidupan di masa mendatang.

”Kita sedang mengukir sejarah baru. Bagi santri yang baru mudah-mudahan semua kerasan di pondok, nyaman dan tentunya serius dan bersungguh-sungguh untuk mencari, mendalami, belajar ilmu pengetahuan, khususnya Alquran, ilmu bahasa dan keterampilan lainnya sebagai bekal kita menuju masa depan,” tuturnya.

ADVERTISEMENT

Ketua Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Ilmu Alquran (PTIQ) Jakarta ini juga mengajak siswa dan para guru di Pesantren Sunanul Muhtadin agar bisa menciptakan suasana belajar yang menyenangkan sehingga siswa tidak merasa terbebani saat belajar di pesantren.

”Belajarlah yang sungguh-sungguh, serius, tapi saya berharap ketika proses belajar mengajar diberikan dengan cara yang tepat dan tidak membebani siswa,” urainya.

Gus Jazil yang juga pendiri Pondok Pesantren Sunanul Muhtadin mengatakan, pesantren yang dirintisnya tersebut usianya masih sangat muda, baru tiga tahun. Namun, dirinya sangat bersyukur karena saat ini antusias masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di Ponpes Sunanul Muhtadin sungguh luar biasa. Setiap tahun, jumlah santri terus bertambah signifikan. Menariknya, santri tidak hanya datang dari wilayah Gresik saja, namun banyak datang dari luar kota bahkan luar pulau.

BacaJuga :

Polres Gresik Amankan 57 Botol Miras Ilegal, Termasuk Arak Bali dan Miras Impor

Pemkab Gresik Maksimalkan SILOPINTER, Pendapatan Pajak Daerah Tembus Rp960 Miliar

Untuk itu, dirinya terus berusaha untuk menjadikan Pesantren Modern Sunanul Muhtadi sebagai salah satu pesantren unggulan dan bisa mencetak generasi Islam yang unggul.

”Semua guru yang ada kita hadirkan guru-guru terampil, bermutu dari berbagai lulusan perguruan tinggi unggulan agar para santri bisa belajar dengan baik,” katanya.

Selain itu, kata Gus Jazil, sarana pendidikan dan berbagai sarana penunjang lainnya terus dilengkapi, baik berupa fasilitas asrama yang nyaman, perpusatakaan, laboratorium bahasa asing, baik Inggris, Arab maupun Mandarin, serta sarana lainnya.

”Memang belum lengkap semua, tapi akan terus kita lengkapi, terpenting anak-anak bisa nyaman untuk belajar. Kita juga punya mushaf Al Quran selebar 1,5 meter dan lainnya,” tutur Gus Jazil.

Saat ini, Pondok Pesantren Modern Sunanul Muhtadin sudah memiliki jenjang pendidikan tingkat SMP, Madrasah Aliyah (MA) Tahassus Alquran, dan juga SMK dengan Kompetensi Keahlian Perhotelan dan Jasa Pariwisata, Desain Komunikasi Visual, Teknologi Laboratorium Medik, serta Farmasi Klinis dan Komunitas.

”Kami ingin mencetak generasi bervisi qurani yang mampu menguasai, mengajarkan dan menerapkan akidah, syariah dan akhlak dengan benar, serta memiliki keilmuan yang relevan dengan perkembangan zaman,” kata Gus Jazil. (Bas/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Jazilul FawaidKecamatan SidayuMPLSMPR RISunanul Muhtadin

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Kisah Krav Ideas, dari Mesin Jahit Ibu Tembus Pasar Global bersama Shopee

Ziarah ke TMP Wiropati, Kodim 0707 Wonosobo Peringati HUT ke-80 TNI

ADVERTISEMENT

Satgas BGC TNI Konga XXXIX-G Berangkat ke Kongo Jalankan Misi Perdamaian PBB

Bendera Merah Putih Robek Saat Gladi HUT ke-80 TNI di Monas, Ini Penjelasan TNI

Arca Tatasawara, Band World Music Malang Angkat Budaya Nusantara Lewat Pahatan Candi

Prev Next

POPULER HARI INI

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

Pemkab Gresik Maksimalkan SILOPINTER, Pendapatan Pajak Daerah Tembus Rp960 Miliar

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Kapal Nelayan Albakor 01 Hilang 23 Hari di Laut Selatan, Satpolairud Malang Dirikan Posko Pencarian

SPPG Polri Jadi Role Model Dapur Gizi Nasional, Pengamat: Bukti Nyata Asta Cita Prabowo

BERITA LAINNYA

Kisah Krav Ideas, dari Mesin Jahit Ibu Tembus Pasar Global bersama Shopee

Ziarah ke TMP Wiropati, Kodim 0707 Wonosobo Peringati HUT ke-80 TNI

Satgas BGC TNI Konga XXXIX-G Berangkat ke Kongo Jalankan Misi Perdamaian PBB

Bendera Merah Putih Robek Saat Gladi HUT ke-80 TNI di Monas, Ini Penjelasan TNI

PT Panji Gemilang Utama Perkuat Sinergi dengan Media, Kunjungi PWI Jawa Timur

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Bupati Yani Janji Warga Gresik Tetap Diprioritaskan Kerja di JIIPE

3.205 Atlet Taekwondo Jatim Adu Skill di Kejurprov Pelajar 2025 Malang

Papan Ucapan Selamat untuk Budiar Jadi Sekda Kabupaten Malang Ramai Terpasang, Besoknya Raib

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved