email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Senin, 17 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Jaga Sumber Mata Air, Tiga Pemuda Lakukan Tusuk Bumi di Songgoriti

by Wiyono
22 Maret 2022

JAVASATU.COM-BATU- Tiga pemuda warga Songgoriti Kelurahan Songgokerto kota Batu, Bambang Triyono, Slamet dan Yoyon, Selasa (22/3/2022) siang, melakukan prosesi tusuk bumi di kawasan wisata Songgoriti, peristiwa langka tradisi menjaga sumber mata air ini menjadi perhatian masyarakat sekitar dan pengguna jalan.

Tiga pemuda lakukan prosesi tusuk bumi. (Foto: Wiyono/Javasatu.com)

Mar Berlin Panitia Penyelenggara Peringatan Hari Air Dunia tahun 2022 dan Tradisi Ruwahan Songgoriti mengatakan tradisi menjaga sumber mata air yang dilakukan oleh masyarakat setempat dengan mengangkat tema ‘Tadah Banyu Resik dan Mamayu Hayuning Bbawono’.

“Dalam kegiatan ini diharapkan masyarakat dapat mengangkat ketahanan air dan memanfaatkan air dengan bijak. memanfaatkan air harus dengan secukupnya dan hemat, sehingga kita mempunyai cadangan air di hari berikutnya” kata dia.

Ia juga menjelaskan bahwa prosesi tusuk bumi yang dilakukan oleh tiga pemuda itu adalah rangkaian prosesi ritual pemberian garis bumi dengan tombak pusaka Mbah Patok sepanjang 222 meter mulai perempatan Tirta Niwana jalan masuk Songgoriti hingga sisi selatan pertigaan pintu masuk Hotel Songgoriti.

“Tiga pemuda melakukan prosesi tusuk bumi itu mereka tanpa kata alias membisu. Hanya doa dan mantra terlantunkan. Semoga kawasan wisata Songgoriti bisa kembali di kelola oleh masyarakat setempat. Diiringi oleh tokoh adat, perwakilan masyarakat dan anak anak” ungkap Berlin

Mar Berlin Panitia Penyelenggara Peringatan Hari Air Dunia tahun 2022 dan Tradisi Ruwahan Songgoriti. (Foto: Wiyono/Javasatu.com)

Lanjut dia, prosesi selamatan sumber juga dilakukan pemberian nama Kedung Banyu Biru Rajekwesi. Ujub atau Ekral, yang berarti kata pembuka disampaikan Mbah Sukijo dilanjutkan prosesi Resik Dandang sebagai simbolis penyucian barang rumah tangga, lingkungan dan tempat ibadah untuk menyambut bulan suci Ramadan.

“Setelah itu Kirap Tumpeng dilanjutkan dengan doa Istighosah oleh KH. Syafarudin Rasul. kemudian Kembul Bujana yaitu makan bersama sejumlah tumpeng dari pendukung kegiatan” jelas Berlin.

BacaJuga :

Kepala Madrasah se-Kecamatan Dukun Bangun Kebersamaan dan Perkuat Kinerja

Dinkes Kota Batu Skrining TBC di Temas, Tekankan Pentingnya Deteksi Dini

(Foto: Wiyono/Javasatu.com)

1 of 3
- +

1.

2.

3.

Kembul Bujana, makan bersama sejumlah tumpeng dari pendukung kegiatan yaitu tumpeng dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Batu, SD Songgoriti 3, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Songgokerto, Forum Masyarakat Lingkungan, Nur Setia Alam Prawiranegara. Agung Shinta Dhinastomo, Nurrahman Wakil Ketua DPRD Kota Batu dan dari berbagai pihak lain. (Yon/Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Hari Air SeduniaMata AirSonggoritiTradisi Ruwahan Songgoriti

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Cegah Kecelakaan Bus, Polres Malang Perketat Ramp Check Operasi Zebra 2025

Operasi Zebra Semeru 2025 Dimulai, Polresta Malang Kota Tingkatkan Keselamatan Berlalu Lintas

ADVERTISEMENT

HAPI Segera Layani Bantuan Hukum untuk Warga di Lima Kecamatan Kota Malang

Operasi Zebra Semeru di Gresik Dimulai, Fokus ETLE dan Disiplin Berlalu Lintas

Operasi Zebra Semeru Polres Malang Dimulai, Siapkan ETLE hingga Tilang Manual

Prev Next

POPULER HARI INI

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

HAPI Segera Layani Bantuan Hukum untuk Warga di Lima Kecamatan Kota Malang

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

12 Tahun Pesona Gondanglegi, dari Karnaval Jadi Ikon Budaya

Operasi Zebra Semeru Polres Malang Dimulai, Siapkan ETLE hingga Tilang Manual

BERITA LAINNYA

Siswa Sekolah Angkasa Yasarini Lanud Sultan Hasanuddin Lolos Final AEF 2025

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

Workshop Literasi Keuangan Perkuat Serikat Pekerja Kawal Transparansi Perusahaan

Cegah Banjir Musim Hujan, Koramil Jepon dan Warga Bersihkan Sungai Kidangan

Kasad Resmikan Pompa Hidram Banyumas, Dorong Ketahanan Air dan Swasembada Pangan

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

OPINI: Pahlawan Dulu Melawan Penjajahan, Pahlawan Kini Melawan Keadaan

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

12 Tahun Pesona Gondanglegi, dari Karnaval Jadi Ikon Budaya

Konflik Kepemilikan SMK Turen Malang, Dua Yayasan Bertemu di Mapolsek Cari Solusi

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved