email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 24 Juli 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Ekskavasi Kedua, Benda Bersejarah Ditemukan di Situs Srigading Lawang Malang

by Agung Baskoro
25 Februari 2022

JAVASATU.COM-MALANG- Dua benda bersejarah ditemukan oleh Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur pada saat ekskavasi tahap kedua situs Srigading yang ada di Desa Srigading, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Proses ekskavasi tahap kedua dilakukan sejak 21-26 Februari 2022 besok.

(Foto: Istimewa)

Dua benda bersejarah itu berbahan Batu andesit, disinyalir kuat sebagai Batu Lingga dan Arca Agastya.

Arkeolog BPCB Jawa Timur Wicaksono Dwi Nugroho mengatakan penemuan dua benda bersejarah itu ditemukan pada hari Selasa (22/2/2022) lalu. Dua benda itu ditemukan pada titik yang berbeda-beda.

KONTEN PROMOSI

“Saat ditemukan batu diduga Arca Agastya berada di sisi selatan candi dengan kondisi bagian tubuh dan kepala terpisah” kata Wicaksono, Kamis (24/2/2022).

Sementara Batu Lingga ditemukan di bagian sisi tengah. Situs yang disinyalir sebagai candi itu ada di kedalaman 60 centimeter, berada pada sisi timur yoni berjarak 30 centimeter.

“Yoni itu sudah tampak sebelum poses ekskavasi dilakukan” terangnya.

Ia mengatakan Batu Lingga yang ditemukan dalam kondisi masih utuh. Pada bagian bawah terlihat berbentuk persegi berukuran 24 x 24 centimeter.

BacaJuga :

Razia Internal Polres Malang, Pastikan Anggota Tertib Berlalu Lintas

Pasutri Tewas di Lawang Malang, Polisi Periksa Tiga Saksi Termasuk Anak Korban

“Ukuran itu cocok dengan Yoni yang berukuran 25 x 25 centimeter. Penemuan dua benda itu, sekaligus dengan letaknya, kami bisa menarik kesimpulan yakni candi itu beraliran Siwaistis” bebernya.

Ia menjelaskan selama proses ekskavasi, BPCB meyakini, benda bersejarah yang ditemukan itu masih berkaitan dengan prasasti Linggasuntan pada abad kesepuluh.

Kata dia, dari segi bahan, benda itu hampir sama dengan Situs Pendem, Kota Batu yang dikaitkan dengan prasasti Sangkuran tahun 928 Masehi.

“Prasasti Linggasuntang tahun 929 masehi. Satu tahun setelah prasasti Sangkuran,” urainya.

Ia menambahkan, temuan arca-arca itu, akan disimpan di museum Singosari, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

“Khusus temuan Arca Agastya akan dibawa ke Kantor BPCB Jawa Timur terlebih dahulu, untuk proses restorasi bagian-bagian yang rusak” tegasnya.

Mekanisme restorasi itu nanti, lanjutnya disambungkan dengan lem batu. Kemudian dicocokkan sambungannya. Ia berharap dalam proses ekskavasi tahap kedua yang sedianya akan berakhir pada Sabtu (26/2/2022) nanti, pihaknya akan menemukan temuan lain.

“Termasuk tangga masuk yang seharusnya berada pada sisi timur” harapnya.

Ia menjelaskan gaya candi yang berada di Situs Srigading itu, sama seperti gaya candi Prambanan, yang tangga masuknya berada pada relung timur.

“Kemudian relung Utara Arca Durga, relung Barat Arca Ganesha, dan relung Selatan Arca Agastya” rincinya.

Wicaksono mengungkapkan keterangan warga sekitar, yaitu dulu pernah terlihat Arca berbentuk wanita bertangan banyak dan kepalanya hilang. Arca itulah yang diduga sebagai Arca Durga.

“Ada juga keterangan dari warga lainnya bahwa pernah terlihat Arca Nandi, tetapi arca-arca yang pernah terlihat itu, kini telah hilang” kata Wicaksono.

Menurutnya, proses ekskavasi tahap pertama yang dilakukan sejak tanggal 7 hingga 12 Februari lalu.

“Kami telah berhasil menemukan profil kaki candi yang berukuran 8 x 8 meter persegi, dengan pondasi berukuran 10 x 10 meter persegi” tukasnya.

Baca Lainnya: Indra Kenz Terlapor Robot Trading Binary Option Binomo Penuhi Panggilan Polisi

Sementara, pada ekskavasi tahap kedua kali ini BPCB memulai ekskavasi dengan membuka sisi selatan, kemudian bergerak ke sisi timur dan berakhir di sisi utara hingga 26 Februari besok. (Agb/Nuh)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: ArkeologBPCB Jawa TimurKecamatan LawangSitusSrigading

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Gresik Waspada Perkawinan Anak, 450 Lebih Kasus Dispensasi Kawin Terjadi dalam 3 Tahun

Pelanggaran Lalu Lintas di Gresik Capai 4.378 Kasus dalam Sembilan Hari

ADVERTISEMENT

Gresik Wisuda 1.664 Lulusan JAKETKU, Pemkab Janjikan Beasiswa Kuliah

Yayasan Ujung Aspal Jatim Apresiasi 25 Tokoh Penggerak Pembangunan Kota Batu

Tesis Doktoral UMM: K-Pop Bentuk Identitas Sosial Baru, Picu Imperialisme Budaya di Kalangan Muda

Prev Next

POPULER HARI INI

Yayasan Ujung Aspal Jatim Apresiasi 25 Tokoh Penggerak Pembangunan Kota Batu

Istri Bersimbah Darah, Suami Tewas Gantung Diri di Lawang Malang

Anak Binaan LPKA Blitar Terima Remisi dan Ijazah di HAN 2025, Emil Dardak: Mereka Punya Masa Depan

AION UT Resmi Meluncur di GIIAS 2025, Mobil Listrik Futuristik GAC Banderol Mulai Rp 300 Jutaan

Razia Internal Polres Malang, Pastikan Anggota Tertib Berlalu Lintas

BERITA LAINNYA

Presiden Prabowo Lantik 2.000 Perwira TNI-Polri, Siap Jaga Kedaulatan NKRI

LSM LIRA dan Relawan Buka “Kotak Pos Prabowo” untuk Laporkan Korupsi

AION UT Resmi Meluncur di GIIAS 2025, Mobil Listrik Futuristik GAC Banderol Mulai Rp 300 Jutaan

Anak Binaan LPKA Blitar Terima Remisi dan Ijazah di HAN 2025, Emil Dardak: Mereka Punya Masa Depan

Khofifah Dorong Ekowisata Berbasis Konservasi, Targetkan Wisatawan Lebih Lama di Jatim

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Istri Bersimbah Darah, Suami Tewas Gantung Diri di Lawang Malang

Yayasan Ujung Aspal Jatim Apresiasi 25 Tokoh Penggerak Pembangunan Kota Batu

BLT DBHCHT Gresik Cair, Balongpanggang Jadi Lokasi Perdana

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Pasutri Tewas di Lawang Malang, Polisi Periksa Tiga Saksi Termasuk Anak Korban

KONTEN PROMOSI
  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved