JAVASATU.COM- Wakil Ketua Komisi III DPRD Gresik, Abdullah Hamdi, melakukan monitoring terhadap progres pembangunan dua ruas jalan strategis di Kecamatan Menganti, yaitu Jalan Domas-Gluranploso dan Jalan Bringkang-Lampah. Kunjungan didampingi Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUTR Gresik, Edy Pancoro, Kamis (26/6/2025).

Hamdi menekankan pentingnya percepatan pembangunan jalan agar selesai tepat waktu dan dengan kualitas yang lebih baik dari tahun sebelumnya.
Ia juga menyoroti fungsi vital kedua jalan tersebut untuk menunjang aktivitas ekonomi masyarakat.
“Kami ingin seluruh pekerjaan jalan selesai tepat waktu dengan mutu lebih baik dari tahun lalu. Jalan seperti Domas-Gluranploso ini akan menunjang distribusi pangan, perekonomian, dan di sekitar situ juga ada kolam retensi,” ujar Hamdi.
Proyek pembangunan Jalan Domas-Gluranploso dirancang sepanjang 900 meter dengan lebar 6 meter. Saat ini, panjang eksisting jalan baru mencapai 750 meter dengan lebar 4 meter.
Proyek ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp4,41 miliar, sesuai kontrak Nomor 762/2502/BM/437.51/2025 yang diteken pada 9 Mei 2025.
Progres minggu ke-7 menunjukkan realisasi pekerjaan mencapai 4,72 persen, lebih tinggi dari target 2,15 persen atau deviasi positif 2,57 persen. Tahapan STT-1 ditargetkan selesai pada 4 November 2025.
Sementara itu, pembangunan Jalan Bringkang-Lampah dengan panjang 823 meter dan lebar 6 meter (sebelumnya hanya 4 meter), dikerjakan berdasarkan kontrak senilai Rp3,27 miliar, sesuai kontrak Nomor 762/2/BM/437.51/2025 yang diteken pada 8 Mei 2025.
Progres Bringkang-Lampah juga melampaui target. Realisasi pekerjaan mencapai 5,80 persen, lebih tinggi dari target 3,42 persen, dengan deviasi positif 2,37 persen. Penyelesaian tahap STT-1 ditargetkan rampung pada 3 Oktober 2025.
Kabid Bina Marga, Edy Pancoro, menambahkan bahwa dua ruas jalan ini diharapkan mampu mengurai persoalan akses dan meningkatkan mobilitas masyarakat.
“Kalau ini selesai, akan sangat membantu masyarakat. Utamanya dalam mendukung ketahanan pangan, distribusi hasil pertanian, serta akses ekonomi. Harapannya pembangunan bisa terus berlanjut,” ucap Edy. (Bas/Nuh)