email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Minggu, 28 Desember 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Cerita Petugas Pemakaman Covid-19 Magetan, Dilema Rasa Kemanusiaan

by Redaksi Javasatu
8 Januari 2021

Javasatu,Magetan- Menjadi petugas pemakaman jenazah pasien Covid-19 (pemulasaran jenazah) memang berat. Hal itu sangat dilematis, apalagi jika dibenturkan dengan rasa kemanusiaan dan dibalik jika yang mengalami hal itu adalah sanak keluarga petugas.

Salah satu prosesi pemulasaran jenazah. (Foto: Nusadaily.com)

Diceritakan oleh salah satu petugas TRC BPBD Magetan, Khoirul Huda dia harus berani dan ‘tega’ melaksanakan tugasnya untuk mengantarkan jenazah ke tempat terahirnya.

Bisa dibayangkan, pada saat pemakaman tak seorang pun kerabat atau sanak keluarga yang boleh mengantarkan. Itu sangat dilematis, apalagi jika hal itu terjadi kepada anggota keluarganya.

”Kita membayangkan jika itu terjadi pada kita atau keluarga, bagaimana sedihnya perasaan ini,” ungkapnya, Jumat (8/1/2021).

Sampai saat ini, jumlah orang yang dimakamkan sesuai prokes di Kabupaten Magetan makin hari makin bertambah banyak. Dalam sehari bisa sampai 8 orang.

Sudah sepantasnya, apresiasi diberikan kepada petugas pemakaman dari TRC BPBD Magetan yang tak kenal lelah demi kemanusiaan. Meski ada rasa dilema, rasa takut terpapar, dan diprotes keluarga.

Lebih lanjut, dia menerangkan jika dalam sehari memakamkan satu hingga tujuh orang dalam sehari.

BacaJuga :

Terseret Ombak di Pantai Wonogoro Malang, Bocah 8 Tahun Tewas

Cegah Krisis Karakter Remaja, Pembina Pramuka se-Indonesia Perkuat Satya dan Darma

”Capek lelah dan ngantuk pasti, namun jenazah terkonfirmasi positif harus segera dimakamkan, rasa itu semua kami lawan,” imbuhnya.

Dia juga bercerita, saking takutnya dia sampai mandi alkohol agar tidak kena virus.

“Jika ngomong takut, ya pastilah, karena kita juga manusia biasa yang tidak kebal dengan virus ini. Dahulu awal covid 19 usai pemakaman, saking takutnya kita pernah mandi alkohol di seluruh tubuh,”  kenangnya yang juga di amini rekannya Darsono dan yang lain.

Selain itu, dia juga bercerita tentang anggapan keluarganya di rumah. Ada yang protes, ada yang ikhlas dari teman teman. Namun setelah dijelaskan kepada anak dan istrinya, sejauh ini tidak ada masalah karena itu disampaikan dengan baik dan sejauh ini prosesnya juga sesuai prokes.

Soal kesejahteraan sejauh ini, Ia mengaku cukup.

“Tapi yang lebih penting bagi dirinya dan temen temen bisa membantu masyarakat itu saja sudah cukup. Ucapan terimakasih mereka itu kepada kami menjadi sesuatu yang luar biasa, selain  banyak saudara, ” ungkap Irul.

”Semoga pandemi ini bisa segera berakhir kehidupan bisa kembali seperti dahulu lagi,” doa para para petugas pemakaman Covid-19 dari TRC BPBD Magetan tersebut.

Berita Lainnya: Peneliti : Jangan Berprasangka Berlebihan Atas Pembebasan Ba’asyir – Nusadaily.com

Tidak ada satu orangpun di dunia ini yang mau terpapar covid, apalagi sampai meninggal dunia.

”Ayo tetap waspada dan selalu menaati prokes dengan 3M, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Agar dapat sama-sama mencegah dan memutus rantai penyebaran covid 19 di Magetan,” pungkasnya. (ND/JS)

Berita artikel ini juga tayang di Nusadaily.com: https://nusadaily.com/regional/cerita-petugas-pemakaman-covid-19-magetan-dilema-rasa-kemanusiaan.html

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
ADVERTISEMENT

Comments 4

  1. Ping-balik: Wagub DKI: Pengangkutan Jenazah Terpapar COVID-19 Belum Gunakan Truk - Imperium Daily
  2. Ping-balik: Wagub DKI: Pengangkutan Jenazah Terpapar COVID-19 Belum Gunakan Truk - Nusa Daily
  3. Ping-balik: Romo Benny: Taat Prokes Solusi Darurat Lahan Pemakaman COVID-19 - Nusa Daily
  4. Ping-balik: Parkir Motor di Trotoar, Dishub Magetan: Sehari Tertib Besok Balik Lagi - Nusa Daily

BERITA TERBARU

Terseret Ombak di Pantai Wonogoro Malang, Bocah 8 Tahun Tewas

Cegah Krisis Karakter Remaja, Pembina Pramuka se-Indonesia Perkuat Satya dan Darma

Diduga Rem Blong di Pasar Kertek Wonosobo, Truk Hantam Motor dan Toko

Spanduk “KPK Kami Tunggu di Kota Bekasi” Terpasang di Depan Gedung KPK

Diskopindag Kota Malang Siap Fasilitasi Expo Ekosistem Maslahat Januari 2026

Buaya Tiga Meter Muncul di Pantai Ngliyep Malang, Polisi Lakukan Evakuasi

Gasak Scoopy di Kepanjen, Pelaku Curanmor Dibekuk Polisi di Probolinggo

Haul ke-16 Gus Dur di Malang Jadi Ruang Merawat Keberagaman

Universitas Sunan Gresik Serahkan Mobil Komando untuk Banser

Susbalan Banser Gresik Cetak Kader Tangguh dan Profesional

Prev Next

POPULER HARI INI

Diduga Rem Blong di Pasar Kertek Wonosobo, Truk Hantam Motor dan Toko

Isi Libur Natal, Siswa MA An-Nur Bululawang Ikuti Pelatihan Wirausaha Shibori

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Spanduk “KPK Kami Tunggu di Kota Bekasi” Terpasang di Depan Gedung KPK

Universitas Sunan Gresik Serahkan Mobil Komando untuk Banser

BERITA LAINNYA

Diduga Rem Blong di Pasar Kertek Wonosobo, Truk Hantam Motor dan Toko

Spanduk “KPK Kami Tunggu di Kota Bekasi” Terpasang di Depan Gedung KPK

Giaza Tutup 2025 dengan Dua Single Reflektif “Slow Down” dan “MVP”

Pendemo Bersenjata Api Diamankan TNI-Polri di Lhokseumawe

Banjir Aceh, Pakar Ingatkan Trauma Anak Tak Cukup Disembuhkan dengan Bantuan Logistik

Natal 2025 di Blora, Dandim Turun Langsung Jamin Keamanan Umat

Turun Langsung ke Lapangan, Dandim 0808 Blitar Tinjau Gereja Malam Natal

OPINI: Kebijakan Fiskal untuk Pembangunan Berkelanjutan dan Inklusif, Studi Kontradiksi di Banyuwangi

Panglima TNI Resmikan Gedung Jenderal Soedirman Paspampres di Jakarta

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Lomba Tari di Kepanjen Kidul Blitar Ricuh, Diduga Tak Berizin, Panitia Diadukan ke Polisi

Isi Libur Natal, Siswa MA An-Nur Bululawang Ikuti Pelatihan Wirausaha Shibori

Diduga Rem Blong di Pasar Kertek Wonosobo, Truk Hantam Motor dan Toko

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved