Javasatu,Gresik- Tabrakan beruntun melibatkan tiga kendaraan jenis truk terjadi di pintu keluar sisi selatan Jembatan Sembayat sekira pukul 08.15 WIB, Kamis (22/4/2021). Satu orang luka parah.
Diketahui ketiga truk itu masing masing. Truk pertama dengan nopol W 9221 UL milik Kusmiran (62), warga Desa Morobakung, Kecamatan Manyar yang mogok mengalami patah as roda.
Truk kedua bernopol L 8356 UD bermuatan batubara yang dikemudikan Zainuddin Zuhri (31) warga asal Kecamatan Widang, Tuban.
Sedangkan truk ketiga bernopol L 8798 CB pengangkut galvalum milik PT Aplus yang dikemudikan oleh Yohanes Sako (37) asal Kupang Nusa Tenggara Timur.
Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Ipda Yossy Eka Prasetya mengatakan, penyebab terjadinya tabrakan beruntun itu diduga akibat truk bermuatan batubara mengalami rem blong.
“Truk nopol W 9221 UL mogok karena as patah di pintu keluar sebelah selatan jembatan Sembayat arah Gresik. Kemudian dari arah belakang (utara ke selatan) muncul truk nopol L 8798 CB hendak mendahului. Tiba-tiba dari arah yang sama truk nopol L 8356 UD muatan batubara kehilangan kendali, diduga mengalami rem blong, dan akhirnya terjadi kecelakaan” beber Yossy.
Diungkapkan Yossy, akibat kejadian itu, satu orang kernet truk pengangkut galvalum mengalami luka parah dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.
“Luka parahnya di bagian telinga kiri. Sementara 3 truk kami amankan sebagai barang bukti” tegas Yossy.
Pantauan di lapangan, akibat kejadian itu, lajur lalu lintas pantura menuju Gresik mengalami macet total selama 4 jam. Proses evakuasi membutuhkan waktu selama kurang lebih 2 jam menggunakan alat berat. (Bas/Saf)
Comments 6