Kodim 0811 Tuban menggelar Vaksinasi Covid-19 jenis Sinovac bagi para prajurit TNI dan ASN. Sedikitnya 457 prajurit TNI dari jajaran Kodim 0811 Tuban, Minvetcad Tuban, Sub Denpom Tuban dan ASN di lingkungan kerja Kodim 0811 Tuban menjalani vaksinasi, Selasa (9/3/2021).
Dari pantauan berjalannya Vaksinasi Covid-19 di Aula Makodim 0811 Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo No.871, Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, vaksinasi tersebut berlangsung selama tiga hari ke depan secara bergiliran dimulai pukul 08.00 WIB.
“Kali ini Kodim 0811 melakukan Vaksinasi Covid-19 jenis Sinovac untuk TNI dan ASN. Untuk programnya dilaksanakan tiga hari di Aula Makodim 0811 Tuban,” kata Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Viliala Romadhon, S.E, M.I.Pol, saat meninjau proses vaksinasi di lokasi.
Ia menyampaikan, ada beberapa anggota prajurit Kodim 0811 Tuban yang tidak dapat mengikuti vaksinasi kali ini. Mereka merupakan prajurit yang saat ini sedang terpapar Covid-19 dan juga memiliki penyakit komorbit atau penyakit bawaan.
“Ada beberapa anggota kami yang pernah terkena Covid-19, di mana saat ini mereka belum dapat melakukan vaksinasi, jadi menunggu sampai 3 bulan setelah mereka dinyatakan sembuh baru akan divaksinasi. Kemudian ada juga beberapa yang komorbit, diabetes tekanan darah tinggi dan lain sebagainya yang memang tidak boleh melaksanakan vaksinasi,” ujarnya.
Dandim menyebut, yang telah disuntik vaksin kali ini mengaku tidak merasakan gejala apapun. Setelah menjalani kegiatan vaksinasi ini diharapkan untuk beristirahat dulu di tempat observasi, dengan harapan apabila ada yang mengalami efek samping dapat langsung ditangangani tim medis. Setelah kegiatan vaksinasi ini selesai, maka akan dilaksanakan tahap 2 setelah 14 hari.
“Kalau saya vaksin bersama Forkopimda tidak terasa apa-apa, hanya terasa sedikit saja waktu disuntik, setelah itu kemudian masuk pada saat observasi juga tidak ada gejala apa pun, baik itu alergi, gatal-gatal ataupun sesak nafas. Alhamdulillah setelah divaksin kondisi sehat walafiat, apabila mengalami terjadinya efek samping, maka timm medis siap menanganinya,” tandasnya.
Lebih lanjut Dandim mengimbau, kepada warga masyarakat agar tidak perlu takut dan khawatir untuk divaksin. Dia juga mengingatkan kepada masyarakat yang sudah divaksin untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan program vaksinasi dari Pemerintah yang sedang dilaksanakan sekarang. Tidak usah takut dan tidak usah khawatir. Setelah melaksanakan vaksin kita jangan melupakan protokol kesehatan. Tetap lakukan 5M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan dan Membatasi Mobilitas),” pungkasnya. (*)