email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Senin, 10 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Normatif Rilis Album ‘Kejar Dunia 9-5’, Kritik Rutinitas Kerja dan Krisis Makna Anak Muda

by Redaksi Javasatu
30 Oktober 2025

JAVASATU.COM- Duo alternatif rock “Normatif” siap kembali mengguncang skena musik independen Indonesia dengan album penuh kedua bertajuk “Normatif II: Kejar Dunia 9-5”. Album ini resmi dirilis pada 30 Oktober 2025, menampilkan 10 lagu yang menggambarkan perjalanan hidup dari masa mahasiswa hingga menjadi pekerja kantoran.

Duo alternatif rock “Normatif”. (Foto: ist)

Dibentuk oleh dua saudara Adri (gitar) dan Ical (vokal), Normatif melanjutkan kisah dari EP sebelumnya, Kejar Dunia (2024).

Jika rilisan awal mereka menyoroti pergulatan mahasiswa akhir yang mulai meninggalkan idealisme demi stabilitas hidup, maka album kedua ini menghadirkan sudut pandang seorang fresh graduate yang mulai menyadari konsekuensi dari pilihannya.

“Album ini adalah refleksi perjalanan kami dan banyak orang di usia dua puluhan, ketika realita pekerjaan ternyata tidak seindah yang dijanjikan,” ujar Adri, gitaris Normatif.

“Kami ingin mengarsipkan suara-suara lelah, kecewa, dan jujur dari mereka yang sedang berusaha berdamai dengan hidup 9-to-5,” imbuhnya.

Proses kreatif album berlangsung selama dua tahun, dimulai saat keduanya masih menjadi mahasiswa tingkat akhir hingga akhirnya bekerja penuh waktu.

Lima lagu lama dari EP sebelumnya, yakni, Menyembah Dunia, Ijazah di Lemari Berdebu, Alarm Berbunyi, Kelas Pekerja, dan Diantara Reruntuh, menggambarkan masa idealisme yang mulai pudar.

BacaJuga :

Mahasiswi Indonesia Dapat Pekerjaan Remote di Malaysia Berkat Bootcamp Desain Grafis

Langkah Humanis Kakorlantas Polri Tertibkan Balap Liar Tuai Apresiasi Publik

Sementara lima lagu baru, yakni, Formatif, Balap Tikus, 9 Pagi, 3 Tahun Lalu, dan 5 Sore, menyoroti kejenuhan, rutinitas, dan penyesalan dalam dunia kerja modern.

Lagu Balap Tikus dipilih sebagai focus track utama album ini. Terinspirasi dari istilah rat race, lagu tersebut menyindir keras budaya kerja kompetitif yang membuat karyawan berlomba tanpa akhir demi promosi dan pengakuan.

“Kami ingin mengkritik sistem yang bikin orang kehilangan arah dan makna hidup hanya karena kejar target dan validasi,” tambah Ical.

Normatif juga menyiapkan rilisan fisik CD dan merchandise eksklusif berupa t-shirt yang akan diluncurkan akhir 2025, serta tur album nasional pada awal 2026 untuk menyapa para pendengar di berbagai kota di Indonesia.

Melalui Normatif II: Kejar Dunia 9-5, duo asal Indonesia ini menegaskan posisinya sebagai suara generasi muda urban yang terjebak antara idealisme dan realita.

Album ini menjadi refleksi tajam tentang ambisi, kelelahan, dan pencarian makna di tengah rutinitas kerja modern. (arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: musikMusisiNormatif

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Mahasiswi Indonesia Dapat Pekerjaan Remote di Malaysia Berkat Bootcamp Desain Grafis

BRI Dirikan Pusat Wirausaha Disabilitas di UNIPAR Jember, Dorong Kemandirian Ekonomi Inklusif

ADVERTISEMENT

Kader NU Dukun Gresik Ziarah ke Makam Pendiri NU di Hari Pahlawan

Gerakan Wakaf Indonesia Ubah Tanah Wakaf Jadi Kebun Pisang Produktif di Tuban

Wali Kota Malang Main Ludruk di TMII, Dukung Pelestarian Budaya Lokal

Prev Next

POPULER HARI INI

Bambang Setiya Budi Terpilih Pimpin Himpunan Dapur Mitra Generasi Emas Jawa Tengah

Gerakan Wakaf Indonesia Ubah Tanah Wakaf Jadi Kebun Pisang Produktif di Tuban

Sampang Oto Contest Vol 3, Ratusan Modifikator Pamer Gaya Thailook

Tari Topeng Malang Jadi Sorotan ICCF 2025, Simbol Kekuatan Budaya dan Ekonomi Kreatif

Mahasiswi Indonesia Dapat Pekerjaan Remote di Malaysia Berkat Bootcamp Desain Grafis

BERITA LAINNYA

Mahasiswi Indonesia Dapat Pekerjaan Remote di Malaysia Berkat Bootcamp Desain Grafis

BRI Dirikan Pusat Wirausaha Disabilitas di UNIPAR Jember, Dorong Kemandirian Ekonomi Inklusif

Kader NU Dukun Gresik Ziarah ke Makam Pendiri NU di Hari Pahlawan

Gerakan Wakaf Indonesia Ubah Tanah Wakaf Jadi Kebun Pisang Produktif di Tuban

Sampang Oto Contest Vol 3, Ratusan Modifikator Pamer Gaya Thailook

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Bambang Setiya Budi Terpilih Pimpin Himpunan Dapur Mitra Generasi Emas Jawa Tengah

Panglima TNI Mutasi 57 Perwira Tinggi, Dorong Regenerasi dan Penguatan Struktur Komando

Warga Griya Shanta Tolak Jalan Tembus, Unggah Video Penolakan di YouTube

FISIP UI Student Nite Festival 2025, Pergelaran Musik Kampus Paling Bergengsi di Indonesia

Peduli Kesehatan Gigi, Bambang Dental Clinic Malang Gelar Baksos

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d