JAVASATU.COM-GRESIK- Usai dinyatakan lolos seleksi sepak bola, sebanyak 25 pemain U15 bakal melakoni pembinaan.

Sebelumnya, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga (Disparekrafbudpora) Kabupaten Gresik bersama Askab PSSI Gresik melakukan seleksi (teleskoting) sepakbola U-15 tahun 2022. Dalam tahap seleksi diikuti 22 sekolah sepak bola (SSB) yang mempunyai pembinaan usia dini di Gresik.
Tercatat, dari 22 SSB Gresik terdapat 75 pemain yang mengikuti seleksi dan mengerucut menjadi 25 pemain. Kegiatan di gelar di luar stadion Gelora Joko Samudro (Gjos) Gresik, Minggu (27/2/2022).
Kepala Bidang (Kabid) Kepemudaan dan Olahraga Disparekrafbudpora Gresik, Ari Gunawan mengatakan, bahwa bidang kepemudaan olahraga pembinaan sepakbola U-15 sudah melakukan tahap seleksi.
“Dari 75 pemain sudah mengerucut 25 pemain dan nantinya akan dilakukan pembinaan. Ke 25 pemain sudah dilakukan seleksi. Selanjutnya akan dilakukan pembinaan untuk U-15 sampai U-17” jelas Ari.
Ari menjelaskan dalam seleksi kemarin juga dilakukan kompetisi sepakbola U-15 dari 22 SSB di Gresik. Dalam pertandingan tersebut dilakukan sistem gugur dan terdapat 4 tim yang memperebutkan juara 1 sampai 4.
Sedangkan 4 tim yaitu SSB WCP, SSB Pasinan, SSB Sindogres, SSB Jurit FC. Untuk memperebutkan juara 1 dan 2 yaitu SSB WCP melawan SSB Pasinan, untuk memperebutkan juara 3 dan 4 yaitu SSB Sindogres melawan SSB Jurit FC.
“Namun dalam memperebutkan juara 1 sampai 4 masih menunggu selesai Liga 3 nasional. Karena di stadion Gjos masih ditempati Liga 3 nasional” ujarnya.
Dari hasil kompetisi sepakbola U15, diungkapkan Ari, nantinya akan muncul bibit – bibit baru untuk pemain sepakbola di Gresik.
“Semoga dengan adanya pembinaan untuk U-15 ini bisa berkelanjutan untuk tahun berikutnya” terangnya.
Baca Lainnya: Satu Pendaki Gunung Lawu Tewas Kena Hipotermia
Sementara itu, Exco Usia Muda Askab PSSI Gresik, Agita Desi Dwijaning Ayu menjelaskan, bahwa dengan adanya pembinaan U-15 bisa berlanjut untuk tahun – tahun berikutnya. Sehingga sepakbola di Gresik semakin berkembang dan maju.
“Semoga adanya pembinaan usia dini U15, sepakbola di Gresik semakin berkembang dan maju” imbuhnya. (Bas/Nuh)