JAVASATU-GRESIK- Menjelang Peringatan Hari Santri Nasional (HSN), Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Gresik menggelar kegiatan sedekah sampah di Ranting Ngargosari, Kecamatan Kebomas, Selasa (19/10/2021). Kegiatan yang bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gresik dan Asosiasi Bank Sampah Gresik (ASBAG) ini juga bagian dari even Pekan Sedekah Sampah (PEDAS) VI tahun 2021. Pekan sedekah sampah menjadi salah satu program untuk mendukung Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dengan pilar lingkungan hidup.
Ketua PC Fatayat NU Gresik Ainul Farodisa mengatakan, pihaknya sudah memberikan pengarahan dan pendampingan kepada para kader fatayat dalam rangka mendukung pemerintah, utamanya pengelolaan sampah dari tingkat ranting hingga cabang. Sampah dari masing masing kader Fatayat dipilah dari rumah dan dikumpulkan, kemudian disetor ke bank sampah yang dikelola Fatayat.
“Program kegiatan peduli lingkungan di Fatayat, salah satunya dengan mangakomodir sampah pada kegiatan Pekan Sedekah Sampah ini,” kata Ainul Farodisa ketua PC Fatayat NU Gresik.
Selain mendukung program pemerintah, PC Fatayat NU Gresik juga terus menggerakkan optimalisasi pengelolaan sampah lewat lomba Peduli Lingkungan yang dikemas melalui Bank Sampah. Total ada 16 Pimpinan Anak Cabang (PAC) di Gresik yang akan mengikuti lomba bank sampah dan juga merupakan rangkaian acara peringatan Hari Santri Nasional.
Dinas Lingkungan Hidup sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Fatayat ini. Kegiatan ini bertujuan untuk ikut mendukung Gresik menuju kota zero waste.
Kepala DLH Gresik, Mokh. Najikh mengatakan, DLH Kabupaten Gresik terus berupaya untuk penanggulangan sampah di Gresik. Saat ini ada sekitar 130 Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Kabupaten Gresik.
“Sampah yang ada di TPS selanjutnya akan diangkut ke tempat pembuangan Akhir (TPA), sementara sampah rumah tangga dibawa ke TPS dan dikelola disana. Undang – undang Nomor 18 tahun 2008 tentang sampah itu tugas bersama pemerintah, masyarakat dan dunia usaha,” kata Najikh.
Najikh menegaskan, dengan pemilihan sampah dari bank sampah, akumulasi sampah TPS tidak terlalu banyak.
“Penanganan sampah butuh kerjasama berbagai pihak, bukan hanya pemerintah namun semua pihak harus ikut andil dalam menangani sampah. Maka dari itu, kami bersyukur dengan support PC Fatayat NU Gresik yang membantu DLH dalam pengelolaan sampah di Gresik,” kata Najikh. (Bas/Arf)