JAVASATU-GRESIK- Merespon surat edaran Direktur Pendidikan Islam nomor B-2721.1/DJ.I/PP.00.9/08/2021. Maka, keberadaan Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) dalam memasuki tahun akademik 2021/2022 diharuskan dapat memulai pendidikan secara maksimal meski terbentur dengan pandemi COVID-19 yang belum usai.
Seperti yang dilakukan oleh Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Azhar Menganti Gresik, salah satu pendidikan tinggi di kabupaten Gresik, yang secara ketetapan pemerintah masih memasuki PPKM Level 3.
Namun, beberapa solusi diberikan para pimpinan STAI Al-Azhar Menganti Gresik, mulai dari kelas media berbasis online hingga di tahun akademik 2021/2022 STAI Al-Azhar Menganti, melakukan Vaksinasi kepada mahasiswa secara bertahap, seperti yang dilakukan pada hari Sabtu (4/9/2021). Mahasiswa STAI Al-Azhar menerima vaksinasi tahap pertama, bertempat di aula kampus.
“Trobosan yang cukup ciamik dari Pemerintah Kabupaten Gresik untuk lembaga pendidikan. Karena semakin cepat herd immunity dilakukan, maka semakin cepat pula pemulihan pendidikan serta sektor lainnya” ungkap Barudin, Satgas COVID-19 STAI Al-Azhar Menganti Gresik.
Menurut Ketua STAI Al-Azhar Menganti, Dr. Sutono, M.Pd.I.,M.E, upaya ini menjadi satu langkah optimis untuk menuju tatanan yang lebih baik.
“Dengan adanya vaksinasi kepada mahasiswa, diharapkan nantinya dapat memberikan herd immunity. Sehingga secara berangsur proses perkuliahan dapat dilakukan secara tatap muka. Karena, pembelajaran daring mengalami banyak masalah teknis” jelas Dr Sutono, yang juga aktif di Dewan Pengurus Forsiladi (Forum Silaturrahmi Doktor Indonesia) Wilayah Jawa Timur.
Baca Juga:
-
IPW Laporkan Oknum Penyidik Bareskrim ke Propam Polri Terkait Kriminalisasi dan Ancaman Terlapor – Kliktimes.com
-
Penyambutan Saipul Jamil Berlebihan, Tak Mendidik dan Sakiti Korban – Kliktimes.com
Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Gresik dan Seluruh Tenaga Kesehatan yang terlibat secara langsung dalam proses vaksinasi kepada mahasiswa STAI Al-Azhar Menganti Gresik. (Hoo/Saf)