JAVASATU.COM- Progres kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-122 Kodim 1805/Raja Ampat di Kampung Saporkren, Distrik Waigeo Selatan, Kabupaten Raja Ampat, menunjukkan perkembangan signifikan. Salah satu sasaran utama program ini adalah pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) untuk warga bernama Laode Mambrasar, yang kini telah memasuki tahap akhir, yakni pemasangan atap seng, Sabtu (26/10/2024).

Pembangunan RTLH ini dipimpin oleh Serda Tri Haryanto selaku kepala tukang, dengan melibatkan personel TNI, Polri, serta masyarakat setempat. Sinergi antara aparat keamanan dan warga ini menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan program pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Dansatgas TMMD 122 Kodim 1805/Raja Ampat, Letkol Czi Tri Wibowo Angga Astono, menyampaikan bahwa pengerjaan RTLH ini diharapkan selesai tepat waktu sesuai standar.
“Kami bersama personel TNI dan Polri serta masyarakat bekerja keras memastikan rumah ini layak dan nyaman untuk ditinggali,” ungkapnya.
Ia berharap, bantuan RTLH ini dapat bermanfaat bagi pemilik rumah dan menjadi bukti nyata kepedulian TNI kepada masyarakat.
Dansatgas menegaskan, TMMD ke-122 ini tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga menyentuh aspek sosial, khususnya membantu warga yang membutuhkan.
“Dengan dukungan dan semangat gotong royong, diharapkan program TMMD 122 ini berjalan lancar hingga selesai, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas,” pungkas Letkol Tri Wibowo. (Arf)