email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Senin, 8 Desember 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Polisi Siaga Wilayah Carok Malang

by Agung Baskoro
29 Januari 2021

JAVASATU.COM-MALANG- Usai terjadi peristiwa berdarah (carok) di Dusun Sumbergentong, Desa Klepu, Kecamatan Sumbermanjing Wetan Kabupaten Malang, petugas Kepolisian Resor (Polres) Malang segera melakukan pengamanan di lokasi kejadian.

Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar turun langsung di TKP. (Foto: Agung Baskoro/Javasatu.com)

Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar mengatakan, ada 5 orang yang terlibat dalam insiden tersebut, terbagi menjadi dua kubu. Rinciannya, mantan Kepala Dusun Sumbergentong Mujiono bersama putranya yang bernama Irwan bentrok dengan Kepala Dusun Sumbergentong aktif Thoyib, bersama dua saudaranya yakni Samsul dan Sukarman.

Irwan yang merupakan putra Mujiono langsung meninggal di tempat. Sementara Mujiono, nyawanya tak sempat tertolong saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.

“Thoyib dilaporkan pembuluh nadi di tangan kanannya putus, saat ini dirawat di RS Bokor Turen. Lalu satu orang lagi juga di ibu jari dan kelingkingnya, serta satu orang lagi sempat dirawat di Puskesmas. Namun ketiganya kami rujuk di RSUD Kanjuruhan, untuk memudahkan kami melakukan pengawasan,” ujar Hendri Umar saat dikonfirmasi di Mapolres Malang, Jumat (29/1/2021).

Hendri melanjutkan, insiden berdarah tersebut diduga karena perselisihan terkait pemanfaatan Tanah Kas Desa (TKD) atau tanah bengkok. Bengkok itu sebelumnya dikelola oleh Mujiono saat aktif menjabat Kasun Sumbergentong.

“Namun, di tengah perjalanan Mujiono menjabat sebagai Kasun, dia terlibat kasus pidana. Sehingga, pihak Desa Klepu melakukan pemilihan ulang terhadap Kasun nya. Nah setelah Mujiono ini selesai menjalani hukumannya, baru permasalahan ini muncul,” lanjut Hendri.

Selama dikelola kasun yang baru (Thoyib) menyisihkan hasil lahan tersebut untuk diberikan kepada Mujiono. Namun Mujiono terus menerus meminta hasil dari tanaman tebu di tanah bengkok tersebut.

BacaJuga :

Ibu dan Anak di Malang Hanyut Terseret Arus Sungai Glidik, Suami Selamat

Dua Wisatawan Surabaya Hilang Terseret Ombak di Pantai Modangan, Satu Tewas

“Nah itu sebenarnya sudah lama. Puncaknya tadi pagi, Mujiono bersama putranya bernama Irwan, berniat membersihkan lahan bengkok. Namun, hal itu diketahui oleh Thoyib, yang saat itu juga langsung mendatangi Mujiono bersama dua saudaranya, yakni Samsul dan Sukarman,” jelas dia.

Saat itu, Mujiono dan Irwan ada di dalam lahan. Setibanya di lokasi kejadian, Thoyib bersama dua saudaranya langsung bertindak. Yakni dengan melempar batu ke arah Mujiono.

“Merasa dilempari batu, keduanya (Mujiono dan Irwan, red) keluar lahan. Cek cok pun terjadi, namun amarah keduanya tidak bisa dibendung. Hingga akhirnya aksi carok itu terjadi,” sambung Hendri.

(Foto: Agung Baskoro/Javasatu.com)

Saat ini pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini. Untuk mencari bukti dan fakta lain yang ada di lapangan.

“Ketiga korban yang saat ini sedang dirawat yang kemungkinan menjadi tersangka. Karena saat datang ke lokasi kejadian, mereka bertiga sudah membawa senjata tajam. Itu nanti pidananya disitu, jadi mereka bertiga, sepertinya sudah ada niat untuk main hakim sendiri, kan tidak diperbolehkan,” kata Hendri.

Untuk menjaga kondusifitas, Hendri telah menurunkan personelnya guna menjaga baik di rumah Thoyib maupun di rumah Mujiono.

“Saat ini sudah ada personel yang kami tugaskan berjaga disana, baik rumah Thoyib maupun Mujiono. Dan sekarang situasi sudah kondusif,” pungkasnya. (Agb/Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Peristiwa

BERITA TERBARU

Polisi Tangkap Pelaku Asusila Anak hingga Hamil di Sidayu Gresik Kurang dari 24 Jam

Wamen Stella Christie Bongkar Mitos “IQ 80” Orang Indonesia: Anak Kita Tidak Bodoh, Sistemnya yang Salah!

FGD di Bogor, Dewas BPJS Kesehatan Gandeng Serikat Pekerja Perkuat Program JKN

Surat dari Penjara Mako Brimob: Ketika Susno Duadji Minta Mahfud MD Terus Berjuang saat Dirinya “Dihabisi”

65 ASN Pemkab Malang Pensiun, Sekda: Tetap Berkarya untuk Masyarakat

Alarm Bahaya dari Meja Menkeu: Saat Gita Wirjawan Sodorkan Data “Ngeri” Ketertinggalan Insinyur Kita dari China

Klenteng Poo An Kiong Blitar Bangkit dengan Fasilitas Modern

Becak Listrik Presiden Prabowo Tiba di Kabupaten Pasuruan, Ini Keunggulannya

TNI Airdrop 5,4 Ton Sembako untuk Warga Terisolasi di Gayo Lues Aceh

Pengakuan Ngeri Susno Duadji: “Menghukum Orang Kasus Korupsi dengan Pasal Pembunuhan Pun Bisa!”

Prev Next

POPULER HARI INI

Indonesia Kirim 13 Atlet Taekwondo ke SEA Games 2025 di Thailand

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Pecah! Ribuan Pelari Taklukkan Lintasan Puskesmas Lawang Running Fest 5K 2025

Eksperimen “Nekat” Menkeu Purbaya: Melawan Arus dengan Membanjiri Pasar Uang Demi Ekonomi Tumbuh 8%

Pengamat Nilai Tudingan ke Menko Zulhas soal Bencana Sumatra Bernuansa Politik

BERITA LAINNYA

Wamen Stella Christie Bongkar Mitos “IQ 80” Orang Indonesia: Anak Kita Tidak Bodoh, Sistemnya yang Salah!

FGD di Bogor, Dewas BPJS Kesehatan Gandeng Serikat Pekerja Perkuat Program JKN

Surat dari Penjara Mako Brimob: Ketika Susno Duadji Minta Mahfud MD Terus Berjuang saat Dirinya “Dihabisi”

Alarm Bahaya dari Meja Menkeu: Saat Gita Wirjawan Sodorkan Data “Ngeri” Ketertinggalan Insinyur Kita dari China

Klenteng Poo An Kiong Blitar Bangkit dengan Fasilitas Modern

Becak Listrik Presiden Prabowo Tiba di Kabupaten Pasuruan, Ini Keunggulannya

TNI Airdrop 5,4 Ton Sembako untuk Warga Terisolasi di Gayo Lues Aceh

Pengakuan Ngeri Susno Duadji: “Menghukum Orang Kasus Korupsi dengan Pasal Pembunuhan Pun Bisa!”

Dari Nilai Merah di Singapura hingga Harvard: Kisah Stella Christie, Ilmuwan “Tak Dikenal” yang Dipinang Prabowo

Eksperimen “Nekat” Menkeu Purbaya: Melawan Arus dengan Membanjiri Pasar Uang Demi Ekonomi Tumbuh 8%

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Pecah! Ribuan Pelari Taklukkan Lintasan Puskesmas Lawang Running Fest 5K 2025

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Sebanyak 139 Perwira Tinggi TNI Naik Pangkat

Legenda Sepak Bola Malang Raya Gelar Trofeo Tribute Abdulrachman Saleh 2025

Karoseri Gunungmas Rambah Segmen Bus, Luncurkan Faz Revolver, Bidik Pasar Nasional

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved