email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 6 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Pengalaman Petani Gresik Berhasil Kembangkan Mina Padi Gunakan Pupuk SJS

by Sudasir Al Ayyubi
25 Juli 2022

JAVASATU.COM-GRESIK- Seorang Petani di Gresik, Jawa Timur berhasil mengembangkan mina padi atau praktik yang mengintegrasikan pertanian padi dan akuakultur menggunakan pupuk lokal non subsidi dari CV Sinar Jaya Sae (SJS),

Areal persawahan yang digunakan untuk mengembangkan Mina padi. (Foto: Istimewa)

Salah satu petani itu yakni Sudarmono, asal Desa Raci Kulon Kecamatan Sidayu. Dirinya mengatakan, sejak awal tahun mencoba peruntungan menanam padi dan menabur bibit udang vaname di areal sawah.

“Dan ini sudah panen, total ada 20 ribu ekor udang vaname. Untuk padinya mungkin seminggu lagi sudah panen. Hasilnya kelihatannya bagus, kalau biasanya dapat 2,5 ton, mungkin ini bisa lebih,” ujarnya, Minggu (24/7/2022).

Menurut Sudarmono, integrasi dan inovasi ini sangat menguntungkan, karena bisa mendapatkan penghasilan lebih. Dia menegaskan, jika biasanya hanya panen padi, namun kali ini juga ada udang serta ikan.

Hasil panen udang vaname dengan teknik Mina padi menggunakan pupuk SJS. (Foto: Istimewa)

Alasan memakai pupuk non subsidi SJS, diungkapkan Sudarmono, awalnya dia kesulitan mendapatkan kesulitan pupuk subsidi pemerintah. Dia pun, memutuskan untuk membeli pupuk non subsidi buatan lokal.

“Jadi kita tak gunakan pupuk subsidi kimia karena kesulitan mencari, pupuk non subsidi buatan lokal yakni SJS, Alhamdulillah hasilnya memuaskan,” katanya.

Dalam pengaplikasian dengan luasan sawah empat ribu persegi, Sudarmono menghabiskan lima pupuk sekali musim tanam. Dia pun mengaku tak memberikan pakan tambahan untuk udang vaname.

BacaJuga :

Pemkab Gresik Perkuat Pengawasan Hibah Daerah Lewat Penandatanganan NPHD

Semua Izin Usaha Kini Online, Layanan Digital Investasi Gresik Capai 95% Lebih

“Melihat hasilnya ya memuaskan. Karena pakai pupuk ini udang dan ikan tak usah diberi makan karena sudah makan plankton,” ujarnya.

Gudang pupuk SJS. Nampak pekerja siap mengirimkan pupuk SJS. (Foto: Istimewa)

Sementara itu, pemilik CV SJS, Nur Sokip menyatakan, pupuk miliknya sudah siap edar. Perusahaannya telah menerapkan sistem manajemen SNI ISO 9001:2015 sehingga mutu produk pupuk fosfat alam untuk pertanian telah memenuhi syarat.

Bahkan, kata Sokip, produknya sudah melalui serangkaian uji laboratorium di Balai Besar Standarisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kimia Farmasi dan Kemasan, Kementerian Perindustrian RI.

“Kita juga sudah uji coba di beberapa daerah hasilnya pun bagus, bahkan yang di Gresik ini memakai sistem mina padi dan berhasil. Tak hanya padi, juga pada tanaman lainnya jeruk nipis, jagung dan lain sebagainya,” tambahnya.

Dari hasil apik tersebut, pupuk produksi Dusun Petiyin Wadeng ini selalu ada untuk petani sehingga sesuai yang diharapkan selama ini. Untuk ketahanan pangan.

“Sejak SNI sudah turun kami terus membantu sulitnya pupuk. Menumbuhkan perekonomian Indonesia melalui usaha tani,” terang pemilik Pupuk SJS Sokip. (Bas/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Kecamatan SidayuPupuk SJS

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Pemkab Gresik Perkuat Pengawasan Hibah Daerah Lewat Penandatanganan NPHD

Presiden Prabowo Angkat Rizki Juniansyah Jadi Letnan Dua TNI, Apresiasi Prestasi Dunia

ADVERTISEMENT

Satpol PP Gagal Bongkar Tembok Griya Shanta, Warga Kompak Menolak Eksekusi

Kabupaten Malang Jadi Daerah Prioritas Swasembada Gula Nasional, Petani Didorong Bongkar Ratoon Tebu

Panglima TNI Apresiasi Tim Voli Mabes TNI yang Promosi ke Livoli Divisi Utama

Prev Next

POPULER HARI INI

FISIP UI Student Nite Festival 2025, Pergelaran Musik Kampus Paling Bergengsi di Indonesia

Sengketa Yayasan SMK Turen Memanas, Laporan Polisi YPTT ke Polda Jatim Masuki Babak Baru

Remaja di Cilacap Ditangkap Polisi saat Edarkan Sinte, Beli Barang via Medsos

Investasi Gresik Tembus Rp22,9 Triliun, Pemkab Dorong Serapan Tenaga Lokal

Kapolresta Malang Kota Kembali Sandang Figur Inspirator Perlindungan Anak dan Perempuan

BERITA LAINNYA

Presiden Prabowo Angkat Rizki Juniansyah Jadi Letnan Dua TNI, Apresiasi Prestasi Dunia

Kabupaten Malang Jadi Daerah Prioritas Swasembada Gula Nasional, Petani Didorong Bongkar Ratoon Tebu

Panglima TNI Apresiasi Tim Voli Mabes TNI yang Promosi ke Livoli Divisi Utama

Remaja di Cilacap Ditangkap Polisi saat Edarkan Sinte, Beli Barang via Medsos

Presiden Berencana Bangun Kereta untuk Petani dan Pedagang, Nasky: Bukti Komitmen Berpihak pada Rakyat Kecil

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Fakta di Balik Tembok Griya Shanta Malang yang Akan Dibongkar, Ada Pagar Besi

Malang Resmi Jadi Kota Kreatif Dunia UNESCO, Bersanding dengan Varna Bulgaria di Bidang Media Arts

Apa Manfaat Kota Malang Masuk Jejaring Kota Kreatif Dunia UNESCO?

Peduli Kesehatan Gigi, Bambang Dental Clinic Malang Gelar Baksos

FISIP UI Student Nite Festival 2025, Pergelaran Musik Kampus Paling Bergengsi di Indonesia

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved