JAVASATU.COM-GRESIK- Menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik memastikan kesiapan infrastruktur dan layanan publik guna mendukung kelancaran arus mudik serta kenyamanan masyarakat selama libur Lebaran.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menegaskan bahwa seluruh sektor terkait telah berkoordinasi untuk memastikan mudik yang aman dan lancar.
“Kami ingin masyarakat Gresik dapat merayakan Idul Fitri dengan tenang. Infrastruktur jalan telah diperbaiki, transportasi dan layanan kesehatan juga disiapkan. Kami mengimbau masyarakat tetap berhati-hati selama perjalanan,” ujar Bupati Yani dalam kegiatan one week programme, Senin (24/3/2025).
Sebagai langkah antisipasi, Pemkab Gresik mengimbau masyarakat memanfaatkan layanan darurat 112 untuk situasi kegawatdaruratan seperti kecelakaan, kebakaran, atau gangguan ketertiban.
Perbaikan Infrastruktur untuk Kelancaran Mudik
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Gresik telah menyelesaikan peningkatan sejumlah ruas jalan utama guna mendukung arus mudik, antara lain:
- Ruas Panceng – Lowayu (300 meter)
- Ruas Wotan – Petung (200 meter)
- Ruas Kapten Darmo Sugondo (600 meter)
- Ruas Balongpanggang – Metatu (150 meter)
- Ruas Balongpanggang – Mojopuro (700 meter)
Selain itu, Tim Satgas Unit Reaksi Cepat (URC) PUPR akan tetap siaga selama libur Lebaran untuk menangani kondisi darurat terkait jalan dan jembatan.
Mudik Gratis dan Keamanan Transportasi
Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik kembali menggelar program mudik gratis dengan 24 armada bus yang melayani 1.072 peserta ke delapan rute tujuan. Dinas Kesehatan (Dinkes) juga memastikan kesehatan pengemudi dan peserta mudik melalui pemeriksaan medis, serta bekerja sama dengan BNN untuk tes urine pengemudi guna memastikan keselamatan perjalanan.
Selain itu, Dishub Gresik juga mengupayakan normalisasi penerangan jalan umum (PJU) di sepanjang jalur Pantura, khususnya di kawasan JIIPE-Panceng.
Layanan Kesehatan dan Keadaan Darurat Siaga 24 Jam
Untuk menjamin akses layanan kesehatan selama libur Lebaran, Unit Gawat Darurat (UGD) di RS Ibnu Sina, RS Gresik Sehati, RS Umar Mas’oed, serta sejumlah puskesmas akan tetap beroperasi. Dokter spesialis juga bersiaga secara on-call selama 24 jam.
Sementara itu, BPBD, Satpol PP, dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) akan siaga penuh untuk mengantisipasi bencana, gangguan ketertiban, serta keadaan darurat lainnya.
Dengan kesiapan ini, Pemkab Gresik berharap masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan aman dan nyaman. (Bas/Arf)