email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Rabu, 17 September 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Dampak Larangan Mudik, Pengusaha Villa di kota Batu Makin Terpuruk

by Wiyono
29 April 2021

Javasatu,Batu- Dampak Pandemi Covid-19 ditambah dengan adanya larangan mudik membuat sejumlah Pengusaha Villa di Kota Batu Jawa Timur hingga saat ini bisa dibilang kritis. Panen Puluhan Juta Rupiah dalam sepekan saat lebaran tiba hanyalah tinggal cerita.

Maman Adi Saputra, seorang pengusaha Villa desa Oro-oro Ombo Kota Batu. (Foto: Dok)

Villa yang menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi di sektor pariwisata turun drastis, biasanya 15 hari sebelum lebaran, Villa-villa di kota Batu sudah penuh dengan pesanan, namun sekarang faktanya beda, sudah banting harga, pelaku wisata hanyalah terdiam, malah mereka cancel (pembatalan), Villa yang sudah dipesan sebelumnya. Ini karena ada larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah.

“Kita merasa dirugikan dengan kebijakan larangan mudik, karena beberapa tamu sudah membatalkan pembatalan, lalu tamu dari sekitar Jatim juga tidak bisa masuk kota Batu” kata Maman Adi Saputra, seorang pengusaha Villa Desa Oro-oro Ombo Kota Batu, saat ditemui, Kamis (29/4/2021).

Yang menjadi persoalan kata Maman, pemerintah melarang mudik, tetapi tidak melarang orang berwisata, Artinya yang berwisata hanya penduduk lokal, hal ini tidak mungkin akan bermalam di Villa.

“Hal ini pula tidak ada kompensasi terhadap pelaku usaha mikro seperti pengusaha Villa” jelas Maman.

Salah satu villa di kota Batu ramai pengunjung sebelum pandemi Covid-19 dan larangan mudik. (Foto: Dok)

Afian Seorang pengusaha Villa kota Batu mengaku akibat pelarangan mudik, dirinya rugi puluhan juta rupiah, karena hingga sampai sekarang, tiga Villa miliknya tidak ada yang melakukan pemesanan.

“Lebaran dulu tahun 2020, pandemi Covid-19 ada saja yang melakukan pemesanan Villa, tetapi sekarang ini karena ada larangan mudik, tamu satupun tidak ada yang melakukan pemesanan Villa, mungkin pada takut adanya larangan mudik” ungkap Afian.

BacaJuga :

Kades Pangkahkulon Lantik 53 Ketua RT/RW, Tekankan Sinergi Pemerintahan Desa

PLN Hadirkan Promo Tambah Daya 50% Lewat KALCER di Hari Pelanggan Nasional

Biasanya menjelang lebaran, kata dia, 15 hari sebelumnya sudah penuh pemesanan meski harganya dua kali lipat, tetapi sekarang dengan harga biasa dan tidak mengalami kenaikan malah pemesanan pun juga tidak ada.

“Ini mungkin karena larangan mudik, masyarakat yang hendak menginap di villa takut kena Razia. Sebab langganan tamu kami rata-rata berasal dari sekitar Jawa timur, Jakarta dan Jawa Tengah” tuturnya.

Salah satu villa di kota Batu sepi pengunjung, diduga akibat covid-19 dan larangan mudik. (Foto: Dok)

Menurutnya, saat lebaran, tiga Villa dalam sehari sebelum Pandemi Covid-19 laku Rp 3 juta hingga Rp 6 juta, bila dalam hitungan 5 hari dapat menghasilkan uang setidaknya Rp 25 juta.

Ia mengatakan, akibatnya adanya pembatasan perjalanan, persyaratan ketat untuk menggunakan transportasi, larangan mudik, swab dan karantina membuat masyarakat berpikir dua kali untuk menginap di Villa. (Yon/Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Kota BatuLebaranVillaWisata

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Kades Pangkahkulon Lantik 53 Ketua RT/RW, Tekankan Sinergi Pemerintahan Desa

PLN Hadirkan Promo Tambah Daya 50% Lewat KALCER di Hari Pelanggan Nasional

ADVERTISEMENT

Panen Raya Jagung Blitar, Forkopimda Dukung Swasembada Pangan Nasional

Pemkot Batu Salurkan PKH Plus ke 322 Keluarga, Pastikan Bantuan Tepat Sasaran

Kodim 1710/Mimika Bagikan Makanan Tambahan Balita untuk Tekan Stunting Jelang HUT TNI ke-80

Prev Next

POPULER HARI INI

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Pemkot Batu Salurkan PKH Plus ke 322 Keluarga, Pastikan Bantuan Tepat Sasaran

Hotel Santika Gresik Tawarkan Promo Staycation dan Kuliner Spesial September 2025

Mahasiswi Kairo Liefta Afrilia Inisiasi “Mesir Bergerak”, Suarakan Demokrasi dan Konsolidasi Diaspora

Kandang Ayam di Junrejo Batu Terbakar, 5.000 Ekor Ayam Mati, Kerugian Capai Ratusan Juta

BERITA LAINNYA

PLN Hadirkan Promo Tambah Daya 50% Lewat KALCER di Hari Pelanggan Nasional

Panen Raya Jagung Blitar, Forkopimda Dukung Swasembada Pangan Nasional

Kodim 1710/Mimika Bagikan Makanan Tambahan Balita untuk Tekan Stunting Jelang HUT TNI ke-80

Mahasiswi Kairo Liefta Afrilia Inisiasi “Mesir Bergerak”, Suarakan Demokrasi dan Konsolidasi Diaspora

JNF Dukung Komjen Suyudi Ario Seto Jadi Calon Kapolri Usulan Presiden Prabowo

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Bupati Gresik Buka Pelatihan Kepemimpinan Administrator, Tekankan Disiplin dan Inovasi Aparatur

Kandang Ayam di Junrejo Batu Terbakar, 5.000 Ekor Ayam Mati, Kerugian Capai Ratusan Juta

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Komjen Pol Suyudi Ario Seto Naik Pangkat, Pengamat: Figur Teladan Polri

Kakek di Belung Poncokusumo Ditangkap, Diduga Cabuli Bocah 8 Tahun Tetangganya

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved