JAVASATU-GRESIK- Suami ibu hamil (bumil) asal Desa Gredek Duduksampeyan Gresik yang meninggal dunia akibat terlambat mendapatkan pelayanan rumah sakit ikut menyusul istri dan anaknya.
Kepala Desa Gredek Muhammad Bahrul Ghofar membenarkan kabar tersebut, Menurut keterangannya, suami almarhumah Mazrotul Afiro atas nama Fahrudin meninggal pada Kamis (15/7/2021) sekira pukul 01.30 WIB.
“Iya benar mas, suami dari bumil (almarhumah Mazrotul Afiro, red) atas nama Fahrudin menyusul meninggal juga sekitar pukul 01.30 WIB. Meninggal di rumahnya” kata Kades Ghofar saat dihubungi Javasatu.com melalui sambungan telepon, Kamis (15/7/2021) pagi.
Kades menjelaskan, pada Rabu (14/7/2021) sekitar pukul 19.00 WIB, almarhum Fahrudin kondisi kesehatannya ngedrop.
“Diketahui almarhum Fahrudin memang dalam status isolasi mandiri setelah istrinya dinyatakan positif COVID-19 melalui swab antigen dan akhirnya meninggal dunia yang kemarin itu” terang Ghofar.
Sebelumnya, lanjut Ghofar, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menghubungi Fahrudin untuk mengucapkan bela sungkawa dan meminta maaf melalui video call.
“Pak Bupati Gresik Gus Yani melalui video call menyampaikan minta maaf kepada almarhum (Fahrudin, red) atas meninggalnya istri dan anak. Pak Fahrudin meninggalkan satu putra yang masih kecil sekarang” jelas Kades Ghofar.
Berita Sebelumnya:
-
Seharian Tak Dapat Rumah Sakit, Seorang Ibu Hamil di Gresik Meninggal bersama Bayinya – Javasatu.com
-
Ketua DPRD Gresik Prihatin Atas Kejadian Bumil Meninggal Karena Tak Dapat Rumah Sakit – Javasatu.com
Diberitakan sebelumnya, nasib nahas dialami almarhumah Mazrotul Afiro, ibu yang tengah mengandung tujuh bulan itu kondisi kesehatannya mengalami penurunan atau ngedrop, dan telat mendapatkan perawatan rumah sakit.
Diceritakan Kades Gredek, pada Senin (12/7/2021) didampingi bidan desa, almarhumah Mazrotul mencari rumah sakit selama seharian, namun tak mendapatkannya. Kemudian Mazroatul dibawa pulang ke rumahnya.
Baca Juga:
-
Ibu Hamil di Gresik Wafat Bersama Bayinya, Tak Dapat Kamar RS – Kliktimes.com
-
Ayu Azhari Kritik Sense of Awareness Aparat Tegakkan Prokes – Kliktimes.com
Kemudian, lanjut Kades, mendapat konfirmasi dari RSUD Ibnu Sina pada Senin (12/7/2021) setelah maghrib, bahwa mengizinkan Mazrotul untuk dibawa ke RS. Tapi karena bed habis, pihak keluarga harus membawa bed sendiri. Kemudian berangkat ke RS.
“Iya, bayi dalam kandungannya meninggal malem pada Senin (12/7/2021). Dan ibunya kritis. Akhirnya tak berselang lama ibunya ikut meninggal Selasa (13/7/2021) malam mas, semoga husnul khotimah” ungkap Ghofar, Rabu (14/7/2021). (Bas/Saf)
Comments 3