JAVASATU.COM-GRESIK- Masih di nuansa Hari Santri Nasional (HSN), lembaga non formal Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) Pondok Pesantren (ponpes) Al-Karimi Tebuwung Dukun Gresik menggelar gebyar HSN berupa kirab santri dan khataman Al-Quran, Selasa (25/10/2022) bertempat di lapangan barat Ponpes Al-Karimi.
Kegiatan diikuti para santri TPQ dan melibatkan wali santri TPQ, kordinator TPQ Kecamatan Dukun, undangan kepala TPQ tetangga desa dan tokoh masyarakat Desa Tebuwung.
Di sesi Khataman dan imtihan sebanyak 24 peserta wisuda TPQ disaksikan para hadirin mengkhatamkan dan melafalkan beberapa juz atau jilid yang menjadi program TPQ baik bacaan tajwid dan Ghoribnya.
Nampak mereka mengucapkan dan melafalkan tajwid dan ghorib dengan hasil sempurna.
Selain itu, santri juga dites hafalan surat pendek dan doa sehari-hari seperti doa berkendara, masuk keluar masjid, qunut, dan bacaan iftitah yang dipandu kordinator TPQ Kecamatan, ustaz Munich didampingi cabang oleh KH Fathoni Abdus Syukur sebagai amanah TPQ korcab Gresik.
Yai Fathoni sapaan akrabnya juga memberikan beberapa pertanyaan dan kuis bagi santri yang bisa menjawab akan mendapatkan hadiah. Selain itu Yai Fathoni juga memberikan motivasi dan tausyiah.
Sementara itu kirab santri TPQ bersama Guru diberangkatkan oleh KH Abd Muhshi Pengasuh Ponpes Al-Karimi menambah semaraknya kegiatan tersebut.
Nampak santri TPQ sangat antusias dan riang gembira dalam kirab tersebut sambil melantunkan sholawat saat mengelilingi desa dengan dipimpin guru kelas.
Dalam sambutanya KH Abd Muhshi mengatakan, semoga kirab santri dalam rangka khataman dan imtihan serta HSN ada guna dan manfaatnya untuk semuanya dan Ponpes Al-Karimi.
“Alhamdulillah semoga santri yang telah imtihan dan lulus dasar ini bisa melanjutkan ke jenjang berikutnya” tuturnya.
“Semoga ke depan syiar seperti ini bisa dilanjutkan lebih besar lagi” imbuhnya.
Lebih jauh Yai Muhshi menuturkan, kegiatan ini juga sebagai bentuk syiar Islam untuk berkhidmah kepada Ponpes Al-Karimi dan lembaga pendidikan.
“Ini tidak lepas dari peran guru pengajar di TPQ yang selalu memberikan pengajaran, bimbingan, dan doktrin yang baik dalam membentuk karakter Aqidah Ahlussunah waljamaah Annahdliyah kepada santri TPQ” tandas Yai Muhshi.
Untuk diketahui acara ini dihadiri oleh Rais Syuriah MWC NU Dukun Dr KH Ahmad Thoyyib Mas’udi, ketua Tanfidziyah MWC NU Dukun KH Moh Sholeh, KH Muchtar Wahid, Pengurus YPP Alkarimi Tebuwung, Banser Satkorkel Tebuwung dan juga diramaikan satuan drum band Syahbana Nada Radja ponpes Raudlatul Derajad Paciran Lamongan. penampilannya luar biasa, meski hujan deras, mereka tampil dengan profesional. (Hoo/Nuh)