Javasatu,Malang- Jalur Lingkar Barat (Jalibar) yang berada di Kota Kepanjen Kabupaten Malang bakal memiliki nama baru. Sang Proklamator, Ir Soekarno akan dijadikan nama resmi Jalibar.
Namun demikian, pemberian nama sang Proklamator itu diakui oleh Bupati Malang HM Sanusi masih dalam tahap pembahasan, termasuk regulasi yang mengatur nama jalan tersebut.
“Ini masih dibicarakan. Barusan saya bicara dengan Sekda. Gagasan ini muncul dari momen Hari Lahir Pancasila kemarin, karena memang belum ada namanya” kata Sanusi, Sabtu (5/6/2021).
Pria yang akrab di panggil Abah itu akan menyamakan dengan Kota Batu yang sudah mengabadikan nama Ir. Soekarno menjadi nama jalan di sana.
“Kita harus JAS Merah, Indonesia ini merdeka karena jasa Bung Karno, itu tidak bisa dihilangkan. Di kabupaten baru ini, kan di Kota sudah ada, sama-sama jalan kembar” tutur Abah.
Selanjutnya, jika nama itu bisa terealisasikan, Abah menyebut akan menyerahkan pengelolaannya kepada pemerintah pusat. Untuk meringankan beban Pemerintah Kabupaten Malang.
“Saat ini masih proses. Semua jalan yang memenuhi kriteria nasional akan kita serahkan” pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, Jalibar Kepanjen mulai dibangun pada 2008 dan diresmikan pada 2013. Jalan sepanjang kurang lebih 5 kilometer dibangun untuk memangkas akses dari dan menuju Kabupaten Blitar.
Pembangunan Jalibar kala itu menelan anggaran lebih dari Rp 12 miliar. Kedepan, Jalibar diharapkan menjadi kawasan pusat perekonomian baru di Ibukota Kabupaten Malang. (Agb/Arf)
Comments 1