Javasatu,Malang- Akibat pandemi Covid-19, ratusan Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Malang tertunda keberangkatannya.

Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang, Yoyok Wardoyo, menjelaskan, terhitung sejak bulan Maret 2020 mereka ditunda keberangkatnya ke negara Asia Psifik seperti, Malaysia, Brunai, Singapura, Hongkong, Jepang dan Korea.
“Yang mau berangkat sudah memenuhi syarat ada 680 orang. Ditunda. Apabila dibuka nanti ya ini yang diprioritaskan” jelas Yoyok. Senin (27/7/2020).
Ditambahkan Yoyok, para PMI itu memiliki tujuan bekerja di negara-negara yang berada di Asia-Pasifik. Dan PMI yang hendak berangkat ke luar negeri itu harus memenuhi segala persyaratan, utamanya kesehatan.
“Selama ini kan Timur Tengah di memoratorium. Kita ke Asia-Pasifik. Itu kan kewenangan kementerian yang menentukan negara tujuan” terangnya.
Yoyok juga memastikan para PMI yang pulang ke Kabupaten Malang tidak ada satupun terjangkit Covid-19. Karena mereka telah lolos tes kesehatan saat berada di bandara. Baik dari bandara Juanda dan bandara Abd Saleh.
“Dari bulan Maret hingga saat ini, yang pulang dari luar negeri itu dalam kondisi sehat semua. Ada 1.100 orang yang sudah pulang. Kalau PMI itu kan tertib, mereka pulang langsung karantina. Alhamdulillah, Kabupaten Malang tidak ada yang positif” tutup Yoyok. (Agb/Saf)
Comments 1